Senin, 08 Agustus 2011

Laporan WireShark Half Duplex

Tujuan : 
  • Agar siswa dapat memahami cara kerja dan proses menganalisa jaringan dengan menggunakan WireShark.
  • Siswa dapat mengetahui proses half duplex pada sistem komunikasi jaringan.
Alat & Bahan : 
  • PC atau Laptop
  • WireShark
  • Jaringan Internet
Langkah Kerja :
  • Nyalakan PC
  • instal software wireshark
  • buka capture option
  • pilih interface, maka akan muncul proses komunikasi yang berlangsung pada jaringan.
  • pada kolom filter, isikan "http" untuk melihat proses http.
  • Analisa proses tersebut dan tulis di hasil eksperimen
Hasil Eksperimen :
  • Half Duplex
 
Terlihat source yang beralamatkan IP 199.59.149.200 dengan destination yang beralamatkan IP 192.168.1.2 saling bergantian melakukan proses request pada destination data itu sendiri. Disini terjadi Proses Half Duplex karena, Source awal melakukan request kepada destination awal sebagai penerima request, lalu destination awal berubah menjadi source yang melakukan request ke source awal yang berubah menjadi destination penerima request. Jadi proses pengiriman dan penerimaan data terjadi secara bergantian.

Minggu, 07 Agustus 2011

Bounded media & Unbounded media

Media transmisi merupakan suatu jalur fisik antara transmitter dan receiver dalam sistem transmisi data dari satu node ke node yang lain. Media transmisi diklasifikasikan sebagai berikut :

  • Bounded Media
  • Unbounded Media
  1. Bounded Media
    Bounded Media atau sering disebut juga guided media (media terpandu) adalah media yang mengalirkan data melalui suatu jalur fisik tertentu.Dengan bounded media, gelombang dipandu melalui sebuah media padat seprti kabel tembaga terpilin (twisted pair), kabel tembaga coaxial dan serat optic (fiber optic).  
  2. Unbounded Media
    Bentuk transmisi dalam media ini disebut sebagai wireless transmission, jenis media transmiisi unbounded adalah:

  • Infrared (transmisi dengan sinar infra merah)
  • Laser (sinar laser)
  • Microwave (gelombang mikro)
  • Radio (gelombang radio)

- Cabling Sistem
Kabel adalah salah satu alat penghubung untuk mengirim sinyal atau gelombang dari satu computer ke computer yang terhubung dalam sebuah jaringan. Sebagai media terpandu, kapasitas transmisi, dalam hal bandwidth atau data rate, tergantung secara kritis pada jarak dan kondisi media. Jenis kabel yang digunakan berdasarkan dengan topologi jaringan, protocol jaringan dan scope jaringan. Media kabel yang secara umum sering digunakan didalam jaringan yaitu :
  • Coaxial : Kabel Coaxial merupakan high-capacity kabel yang digunakan untuk transmisi frekuensi tinggi unutk telepon, antenna televisi, LAN dan transmisi sinyal audio digital.

    Coaxial terdiri dari dua konduktor, dibentuk untuk beroperasi pada pita frekuensi yang besar. Terdiri dari konduktor inti dan dikelilingi oleh kawat-kawat kecil. Diantara konduktor inti dengan konduktor sekelilingnya dipisahkan dengan sebuah isolator (jacket/shield) seperti ditunjukkan gambar 3.1. Kabel coaxial lebih tahan terhadap gangguan noise seperti EMI dikarenakan adanya lapisan pelindung. Coaxial dapat digunakan untuk jarak jauh dan mendukung lebih banyak terminal dalam satu jalur bersama.

    Tipe kabel coaxial yang paling banyak digunakan adalah RG58/U. Tipe kabel ini dapat membawa sinyal jarak 300 meter lebih dan kebanyakan implementasikan pada jaringan Ethernet Thinwire.



  •  Twisted Pair : Jenis kabel ini paling banyak digunakan dalam jaringan komputer saat ini. Sesuai dengan namanya, kabel ini berisi empat pasang (pair) kabel yang tiap pasangnya dipilin (twisted). Kabel ini tidak dilengkapi dengan pelindung (Unshield). Keempat pasang kabel (delapan kabel) yang menjadi isi kabel berupa kabel tembaga tunggal yang terisolator. Setiap jenis kabel mempunyai kemampuan dan spesifikasinya yang berbeda, oleh karena itu dibuatlah pengenalan tipe kabel. Tabel 2.1 merupakan kategori dua jenis kabel yang dikenal secara umum, yaitu UTP (Unshielded Twisted Pair) dan STP (Shielded Twisted Pair). Pemberian kategori 1/2/3/4/5/6 merupakan kategori spesifikasi untuk masing-masing kabel tembaga dan juga untuk jack. Masing-masing merupakan seri revisi atas kualitas kabel, kualitas pembungkusan kabel (isolator) dan juga untuk kualitas “belitan” (twist) masing-masing pasang kabel. Selain itu juga untuk menentukan besaran frekuensi yang bisa lewat pada sarana kabel tersebut, dan juga kualitas isolator sehingga bisa mengurangi efek induksi antar kabel (noise) bisa ditekan sedemikian rupa. Perlu diperhatikan juga, spesifikasi antara CAT5 dan CAT5 enchanced mempunyai standar industri yang sama, namun pada CAT5e sudah dilengkapi dengan insolator untuk mengurangi efek induksi atau electromagnetic interference. Kabel CAT5e bisa digunakan untuk menghubungkan network hingga kecepatan 1Gbps.
    Untuk menghubungkan kabel UTP ini digunakan konektor RG-45, yaitu modulator jack yang berisi 8 pin. Gambar 3.2.2 merupakan kabel UTP (Unshield Twisted Pair) dan connector-nya (RG-45).
    Connector yang bisa digunakan untuk UTP Cable CAT5 adalah RG-45. Untuk penggunaan koneksi komputer, dikenal 2 buah tipe penyambungan kabel UTP ini, yaitu straight cable dan crossover cable. Fungsi masing-masing jenis koneksi ini berbeda, straight cable digunakan untuk menghubungkan client ke hub/router, sedangkan crossover cable digunakan untuk menghubungkan client ke client atau dalam kasus tertentu digunakan untuk menghubungkan hub ke hub. 

Kamis, 04 Agustus 2011

Pengertian Tabel dan Karakter ASCII

Kode Standar Amerika untuk Pertukaran Informasi atau ASCII(American Standard Code for Information Interchange) merupakan suatu standar internasional dalam kode huruf dan simbol seperti Hex danUnicode tetapi ASCII lebih bersifat universal, contohnya 124 adalah untuk karakter "|". Ia selalu digunakan oleh komputer dan alat komunikasi lain untuk menunjukkan teks. Kode ASCII sebenarnya memiliki komposisi bilangan biner sebanyak 8 bit. Dimulai dari 00000000 hingga 11111111. Total kombinasi yang dihasilkan sebanyak 256, dimulai dari kode 0 hingga 255 dalam sistem bilangan Desimal.


Tabel Karakter ASCII

Tabel berikut berisi karakter-karakter ASCII . Dalam sistem operasi Windows dan MS-DOS, pengguna dapat menggunakan karakter ASCII dengan menekan tombol Alt+[nomor nilai ANSI (desimal)]. Sebagai contoh, tekan kombinasi tombol Alt+87 untuk karakter huruf latin "W" kapital.

Karakter
Nilai Unicode
(heksadesimal)
Nilai ANSI ASCII
(desimal)
Keterangan
NUL
0000
Null (tidak tampak)
SOH
0001
Start of heading (tidak tampak)
STX
0002
Start of text (tidak tampak)
ETX
0003
End of text (tidak tampak)
EOT
0004
End of transmission (tidak tampak)
ENQ
0005
Enquiry (tidak tampak)
ACK
0006
Acknowledge (tidak tampak)
BEL
0007
Bell (tidak tampak)
BS
0008
Menghapus satu karakter di belakang kursor (Backspace)
HT
0009
Horizontal tabulation
LF
000A
Pergantian baris (Line feed)
VT
000B
Tabulasi vertikal
FF
000C
Pergantian baris (Form feed)
CR
000D
Pergantian baris (carriage return)
SO
000E
Shift out (tidak tampak)
SI
000F
Shift in (tidak tampak)
DLE
0010
Data link escape (tidak tampak)
DC1
0011
Device control 1 (tidak tampak)
DC2
0012
Device control 2 (tidak tampak)
DC3
0013
Device control 3 (tidak tampak)
DC4
0014
Device control 4 (tidak tampak)
NAK
0015
Negative acknowledge (tidak tampak)
SYN
0016
Synchronous idle (tidak tampak)
ETB
0017
End of transmission block (tidak tampak)
CAN
0018
Cancel (tidak tampak)
EM
0019
End of medium (tidak tampak)
SUB
001A
Substitute (tidak tampak)
ESC
001B
Escape (tidak tampak)
FS
001C
File separator
GS
001D
Group separator
RS
001E
Record separator
US
001F
Unit separator
SP
0020
Spasi
 !
0021
Tanda seru (exclamation)
"
0022
Tanda kutip dua
#
0023
Tanda pagar (kres)
$
0024
Tanda mata uang dolar
 %
0025
Tanda persen
&
0026
Karakter ampersand (&)
0027
Karakter Apostrof
(
0028
Tanda kurung buka
)
0029
Tanda kurung tutup
*
002A
Karakter asterisk (bintang)
+
002B
Tanda tambah (plus)
,
002C
Karakter koma
-
002D
Karakter hyphen (strip)
.
002E
Tanda titik
/
002F
Garis miring (slash)
0
0030
Angka nol
1
0031
Angka satu
2
0032
Angka dua
3
0033
Angka tiga
4
0034
Angka empat
5
0035
Angka lima
6
0036
Angka enam
7
0037
Angka tujuh
8
0038
Angka delapan
9
0039
Angka sembilan
 :
003A
Tanda titik dua
 ;
003B
Tanda titik koma
< 
003C
Tanda lebih kecil
=
003D
Tanda sama dengan
> 
003E
Tanda lebih besar
 ?
003F
Tanda tanya
@
0040
A keong (@)
A
0041
Huruf latin A kapital
B
0042
Huruf latin B kapital
C
0043
Huruf latin C kapital
D
0044
Huruf latin D kapital
E
0045
Huruf latin E kapital
F
0046
Huruf latin F kapital
G
0047
71
Huruf latin G kapital
H
0048
Huruf latin H kapital
I
0049
73
Huruf latin I kapital
J
004A
74
Huruf latin J kapital
K
004B
Huruf latin K kapital
L
004C
76
Huruf latin L kapital
M
004D
77
Huruf latin M kapital
N
004E
Huruf latin N kapital
O
004F
Huruf latin O kapital
P
0050
Huruf latin P kapital
Q
0051
Huruf latin Q kapital
R
0052
82
Huruf latin R kapital
S
0053
83
Huruf latin S kapital
T
0054
84
Huruf latin T kapital
U
0055
Huruf latin U kapital
V
0056
86
Huruf latin V kapital
W
0057
87
Huruf latin W kapital
X
0058
Huruf latin X kapital
Y
0059
89
Huruf latin Y kapital
Z
005A
Huruf latin Z kapital
[
005B
Kurung siku kiri
\
005C
Garis miring terbalik (backslash)
]
005D
93
Kurung sikur kanan
^
005E
94
Tanda pangkat
_
005F
Garis bawah (underscore)
`
0060
96
Tanda petik satu
a
0061
97
Huruf latin a kecil
b
0062
Huruf latin b kecil
c
0063
Huruf latin c kecil
d
0064
Huruf latin d kecil
e
0065
101
Huruf latin e kecil
f
0066
102
Huruf latin f kecil f
g
0067
103
Huruf latin g kecil
h
0068
104
Huruf latin h kecil
i
0069
105
Huruf latin i kecil
j
006A
106
Huruf latin j kecil
k
006B
107
Huruf latin k kecil
l
006C
108
Huruf latin l kecil
m
006D
109
Huruf latin m kecil
n
006E
110
Huruf latin n kecil
o
006F
111
Huruf latin o kecil
p
0070
112
Huruf latin p kecil
q
0071
113
Huruf latin q kecil
r
0072
114
Huruf latin r kecil
s
0073
115
Huruf latin s kecil
t
0074
116
Huruf latin t kecil
u
0075
117
Huruf latin u kecil
v
0076
118
Huruf latin v kecil
w
0077
119
Huruf latin w kecil
x
0078
120
Huruf latin x kecil
y
0079
121
Huruf latin y kecil
z
007A
122
Huruf latin z kecil
{
007B
123
Kurung kurawal buka
¦
007C
124
Garis vertikal (pipa)
}
007D
125
Kurung kurawal tutup
~
007E
126
Karakter gelombang (tilde)
DEL
007F
127
Delete
0080
128
Dicadangkan
0081
129
Dicadangkan
0082
130
Dicadangkan
0083
131
Dicadangkan
IND
0084
132
Index
NEL
0085
133
Next line
SSA
0086
134
Start of selected area
ESA
0087
135
End of selected area
0088
136
Character tabulation set
0089
137
Character tabulation with justification
008A
138
Line tabulation set
PLD
008B
139
Partial line down
PLU
008C
140
Partial line up
008D
141
Reverse line feed
SS2
008E
142
Single shift two
SS3
008F
143
Single shift three
DCS
0090
144
Device control string
PU1
0091
145
Private use one
PU2
0092
146
Private use two
STS
0093
147
Set transmit state
CCH
0094
148
Cancel character
MW
0095
149
Message waiting
0096
150
Start of guarded area
0097
151
End of guarded area
0098
152
Start of string
0099
153
Dicadangkan
009A
154
Single character introducer
CSI
009B
155
Control sequence introducer
ST
009C
156
String terminator
OSC
009D
157
Operating system command
PM
009E
158
Privacy message
APC
009F
158
Application program command
00A0
160
Spasi yang bukan pemisah kata
¡
00A1
161
Tanda seru terbalik
¢
00A2
162
Tanda sen (Cent)
£
00A3
163
Tanda Poundsterling
¤
00A4
164
Tanda mata uang (Currency)
¥
00A5
165
Tanda Yen
¦
00A6
166
Garis tegak putus-putus (broken bar)
§
00A7
167
Section sign
¨
00A8
168
Diaeresis
©
00A9
169
Tanda hak cipta (Copyright)
ª
00AA
170
Feminine ordinal indicator
«
00AB
171
Left-pointing double angle quotation mark
¬
00AC
172
Not sign
00AD
173
Tanda strip (hyphen)
®
00AE
174
Tanda merk terdaftar
¯
00AF
175
Macron
°
00B0
176
Tanda derajat
±
00B1
177
Tanda kurang lebih (plus-minus)
²
00B2
178
Tanda kuadrat (pangkat dua)
³
00B3
179
Tanda kubik (pangkat tiga)
´
00B4
180
Acute accent
µ
00B5
181
Micro sign
00B6
182
Pilcrow sign
·
00B7
183
Middle dot